RICH BRIAN x ASUS |
Sejak tahu Rich Brian didaulat sebagai Brand Ambassador produk laptop ASUS ZenBook "The Laptop of Tomorrow" dan dipastikan bakal hadir di acara peluncuran pada tgl. 11 Desember 2019 di Hotel Rafless Jakarta, saya auto kasak-kusuk cari tahu. Siapakah Rich Brian?
Oh, ternyata seorang rapper dunia asal Indonesia yang kini tinggal di Amerika. Ia adalah musisi muda yang mengawali karir sebagai youtuber, hingga kemudian memiliki karir musik cemerlang pada usia 16 tahun dan kini memiliki banyak fans di seluruh dunia, terutama di Indonesia. Buat yang belum tahu siapa Rich Brian, gugling aja yah! 😆
Sejak saya ikut woro-woro event ASUS yang akan dihadiri Rich Brian, beberapa orang mengirim pesan pribadi ke saya, "Kak, saya mau nonton Brian!" Waw gilak ada Rich brian di acara ASUS!" "Beneran ya ada Rich Brian di acara ASUS?". "Kalau mau diundang gimana caranya kak?" de el el masih banyak lagi respon heboh lainnya. Ok baeklah, berarti Rich Brian ini memang terkenal di kalangan anak muda masa kini dan ia memiliki banyak fans.
Lalu, saya ikut-ikutan heboh dong ke Alief, anak saya. Bisa saja Alief sama tidak tahunya dengan saya, ye kan?
Lalu, saya ikut-ikutan heboh dong ke Alief, anak saya. Bisa saja Alief sama tidak tahunya dengan saya, ye kan?
"Alief, tahu Rich Brian nggak? Itu lho rapper muda yang...."
"Mama, aku tahu Rich Brian udah lama. Dia itu begini....begitu...bla...bla...."
Saya terdiam. Sadar telah sok tahu 😂
Saya terdiam. Sadar telah sok tahu 😂
Drama Nonton Rich Brian
Kabar soal ASUS mengundang Rich Brian Fans tentu saja bikin saya senang. Dengan begitu jadi terbuka kesempatan buat Alief melihat penampilan sang rapper secara live. Ya, sebagai penggemar, punya keinginan seperti itu wajarlah ya. Nah, sewaktu pendaftaran dibuka, Alief langsung daftar.
Alief sebetulnya ragu apa bisa hadir, pasalnya di hari acara dia masih ujian sekolah. Selain itu, fans yang diundang terbatas untuk 400 orang saja. Padahal yang daftar bejibun. Jadi, belum tentu terpilih.
Sampai H-1 undangan tak kunjung datang. Saya sampai cek ke Om Yahya dan Elvina, kali aja mereka diundang tapi nggak bisa datang, jatahnya bisa dikasih ke Alief gitu hehe. Ternyata sama saja, mereka juga nggak dapat undangan.
Rabu pagi (11/12) Alief kembali cek email, ternyata ada undangan Meet Rich Brian. Yes, akhirnya! Selain Alief, Om Yahya dan elvina juga baru dapat lho undangannya 😂
Baca juga: ROG Phone 2, Hape Gaming Bukan Kaleng-Kaleng (klik)
Sampai H-1 undangan tak kunjung datang. Saya sampai cek ke Om Yahya dan Elvina, kali aja mereka diundang tapi nggak bisa datang, jatahnya bisa dikasih ke Alief gitu hehe. Ternyata sama saja, mereka juga nggak dapat undangan.
Rabu pagi (11/12) Alief kembali cek email, ternyata ada undangan Meet Rich Brian. Yes, akhirnya! Selain Alief, Om Yahya dan elvina juga baru dapat lho undangannya 😂
Baca juga: ROG Phone 2, Hape Gaming Bukan Kaleng-Kaleng (klik)
Pendaftaran untuk nonton Rich Brian |
Rabu (11/12) adalah hari terakhir Alief ujian. Katanya, ujian kelar sekitar jam 10, berarti kami ada waktu 2 jam untuk berangkat ke Hotel Rafless sebelum acara dimulai pada pukul 13.00. Tetapi, mendadak ada ujian ulang PKN. Wuoooh...soal ujian PKN yang mereka kerjakan ternyata soal untuk anak kelas XII! Kok bisa? Entahlah. Yang jelas, Alief dan semua anak di kelas XI mesti ulang ujian lagi pakai soal baru, yaitu soal ujian kelas XI. Kejadian ini bikin Alief lanjut ujian sampai pukul 12.00! Wuaaah bakal telat sampai di acara 😭
Kami berangkat dari BSD pukul 12.30, naik Go-Car. Nah, ada yang nggak enak nih saat pesan Go-Car. 3 kali pesan dicancel terus oleh driver, katanya jauh dan macet. Yaelah! 😂 Yang ke-4 baru jadi. Kami lewat tol awalnya, lanjut jalan biasa lewat Veteran ke arah Kebayoran dan Senayan. Lalu lintas siang itu sangat padat karena masih jam makan siang orang kantor. Mobil kami lebih banyak "parkir" di tengah jalan ketimbang melaju dengan lancar. Huaaa!
Kurang lebih 1 km lagi sampai Hotel Rafless, tiba-tiba mobil kami menabrak mobil di depan yang mendadak berhenti. Jalanan saat itu memang sangat padat, dan orang-orang tampak terburu-buru berkendara. Untunglah tidak ada keributan. Mungkin karena tidak ada kerusakan berarti, baik mobil yang saya naiki, maupun mobil yang ditabrak, kedua driver akhirnya menyelesaikan urusan dengan mudah.
Sampai di Hotel Rafless kami setengah berlari menuju lift. Syukurlah acara belum dimulai. Hore!
Bertabur Content Creator
Acara peluncuran ZenBook dihadiri oleh Rich Brian yang datang langsung dari Amerika, juga dihadiri artis ternama Pevita Pearce sebagai ROG Phone 2 & ZenBook Ambassador, serta para content creator kondang seperti Raditya Dika, Arief Muhammad, Benny Lim, dan Agung Hapsah.
Di antara 4 content creator tersebut, hanya Benny Lim yang namanya baru saya dengar, sedangkan Agung Hapsah belakangan sering saya dengar namanya lewat Ihwan Hariyanto dan Alief. Nah, Alief ini ternyata penggemarnya Agung Hapsah sejak lama. Ketika saya tanya siapa itu Agung Hapsah, ia bisa cerita dengan lancar tentang siapa Agung dan video-video apa saja yang pernah dibuat oleh Agung.
Dengan hadirnya Agung Hapsah, kegembiraan Alief makin bertambah. Di acara ini Alief juga sempat kenalan dengan youtuber hitz Anjas Maradita. Nah, karena Alief suka dengan segala sesuatu yang berhubungan dengan videografi, memang cocok sekali jika dia mau belajar ilmu video editing lewat video-video di channel Anjas.
Bagi saya, hadir di event ASUS kali ini jadi terasa istimewa. Banyak hal menarik yang bisa saya saksikan. Selain itu, mungkin karena acara ini menjadi acara peluncuran produk ASUS yang terakhir di tahun 2019. Dan saya sangat senang bisa mengajak Alief sehingga ia bisa bertemu dengan content creator idolanya. Seperti yang dikatakan Alief, hadir di acara ini membuatnya jadi terinspirasi, semangatnya untuk belajar juga makin bertambah. Tentu saja yang dimaksud Alief adalah semangat belajar dan berkarya lewat hal-hal yang ia minati.
Baca juga: Ada Fiersa Besari di Peluncuran ASUS ZenBook AMD Series (klik)
Rich Brian Resmi Menjadi Brand Ambassador Laptop ASUS
Seperti yang telah diinformasikan sebelumnya, ASUS resmi menggandeng Rich Brian sebagai brand ambassador untuk produk laptop ASUS. Kerjasama ini diumumkan pada saat grand launching ASUS ZenBook “Laptop of Tomorrow”.
“ASUS memang selalu mengutamakan inovasi, namun kami tidak pernah lupa untuk terus mengikuti perkembangan zaman. Di zaman serba digital saat ini, content creator semakin mendapatkan perhatian dan Rich Brian merupakan sosok kreatif dari Indonesia yang berhasil menembus pasar internasional,” ujar Jimmy Lin, Regional Director ASUS Southeast Asia.
“Hal tersebut sesuai dengan visi ASUS, dimana kami terus mendukung kawula muda untuk berkarya. Melalui inovasi terkini ASUS seperti ScreenPad Plus di ZenBook Pro Duo, para content creator dapat berkarya lebih optimal kapanpun dan dimanapun.”
ASUS dan Rich Brian
Rich Brian sendiri merupakan sosok kreatif sekaligus content creator yang sangat terkenal, baik di Indonesia, maupun di kancah internasional. Tidak hanya itu, Rich Brian juga merupakan pengguna laptop ASUS. Bahkan di salah satu video interview, Rich Brian mengatakan ia menggunakan laptop ASUS ROG.
“Saya membuat musik menggunakan laptop ini (ASUS ROG laptop),” ujar Rich Brian. “Saya sudah cukup lama memiliki laptop ini dan selalu membawanya kemanapun.”
Rich Brian merupakan pria kelahiran Jakarta yang saat ini berprofesi sebagai penyanyi rap, produser rekaman, dan penulis lagu. Dibesarkan di Indonesia, Rich Brian memulai kariernya melalui media sosial pada tahun 2010 saat masih berusia 11 tahun.
Album terbaru Rich Brian yang berjudul “The Sailor” dirilis tahun ini. The Sailor merupakan sebuah album dengan konsep cerita kehidupan Rich Brian yang tumbuh sebagai pemuda keturunan Asia dari sudut pandang lingkungan sekitarnya.
Album tersebut juga mengisahkan bagaimana Rich Brian yang masih muda terobsesi dengan internet dan menjadi pemuda Asia pertama yang berhasil menempati peringkat pertama dalam daftar lagu hip-hop favorit di iTunes.
Album The Sailor juga merupakan simbol Rich Brian sebagai seorang petualang yang menemukan kehidupan baru di negeri lain.
Peluncuran ASUS ZenBook "The Laptop of Tomorrow"
Rabu (11/12) ASUS Indonesia secara resmi meluncurkan ZenBook Duo UX481 dan ZenBook Pro Duo UX581 sebagai Laptop Terbaik untuk Content Creator. Keduanya merupakan laptop pertama di dunia yang hadir dengan ScreenPad Plus, yaitu sebuah layar interaktif yang dilengkapi dengan fitur khusus untuk menunjang kebutuhan multitasking dan menghadirkan pengalaman penggunaan layar ganda di mana saja.
Kedua laptop tersebut dirancang khusus untuk para content creator yang sebagian besar membutuhkan layar ganda sebagai ruang kerja ekstra. ScreenPad Plus telah dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan para content creator. Keduanya juga ditenagai oleh prosesor Intel terkini, yaitu 10th Gen Intel® Core™ Processor untuk ZenBook Duo UX481 dan high performance 9th Gen Intel Processor untuk ZenBook Pro Duo UX581.
“ZenBook Pro Duo UX581 dan ZenBook Duo UX481 merupakan ‘The Laptop of Tomorrow’ yang sesungguhnya,” ujar Jimmy Lin, ASUS Regional Director Southeast Asia.
“Kami mengerti bahwa menghadirkan layar tambahan dapat meningkatkan produktivitas, untuk itulah ASUS menghadirkan ScreenPad Plus yang mampu memenuhi kebutuhan akan dua layar pada sebuah laptop. ZenBook Pro Duo UX581 dan ZenBook Duo UX481 merupakan laptop dambaan para content creator.”
ScreenPad Plus untuk Produktivitas Maksimal
Fitur utama yang membedakan ZenBook Pro Duo UX581 dan ZenBook Duo UX481 dengan laptop lainnya adalah ScreenPad Plus. Berbeda dengan ScreenPad yang ada di seri ZenBook Pro sebelumnya, ScreenPad Plus hadir dengan ukuran layar yang jauh lebih besar dan dirancang khusus untuk memaksimalkan produktivitas.
ScreenPad Plus pada dasarnya merupakan layar kedua dengan ukuran setengah dari layar utama. Dengan kata lain ukuran resolusi ScreenPad Plus di ZenBook Pro Duo UX581 dan ZenBook Duo UX481 juga sama seperti layar utamanya. ScreenPad Plus di ZenBook Pro Duo UX581 dan ZenBook Duo UX481 juga memiliki kualitas panel yang sama dengan layar utamanya.
ASUS juga menyediakan antarmuka khusus agar pengguna ZenBook Pro Duo UX581 lebih mudah dalam mengatur berbagai aplikasi yang sedang ditampilkan baik di layar utama maupun di ScreenPad Plus. Salah satu fitur untuk membantu multitasking adalah App Switcher yang memungkinkan pengguna dapat memindahkan aplikasi dari layar utama ke ScreenPad Plus secara instan. Melalui fitur ini, pengguna bahkan dapat menampilkan aplikasinya secara penuh melalui layar utama dan ScreenPad Plus.
ZenBook Pro Duo UX581, Diciptakan untuk Berkreasi
ASUS ZenBook Pro Duo UX581 merupakan laptop premium untuk para professional kreatif. Tentu saja fitur kelas professional pun telah dihadirkan di laptop ini, salah satunya ada di bagian layarnya. Tidak hanya hadir dengan panel beresolusi 4K UHD, layar ZenBook Pro Duo UX581 juga telah dikalibrasi sehingga dapat langsung siap digunakan oleh para profesional.
ZenBook Pro Duo UX581 menggunakan panel layar berjenis OLED dengan tingkat reproduksi warna terbaik di kelasnya, yaitu pada color space DCI-P3 sebesar 100% dan sRGB sebesar 133%. Layar yang diusung di ZenBook Pro Duo UX581 juga mengantongi sertifikasi Pantone Validated Display serta Vesa DisplayHDR Certified, sehingga warna yang dihasilkan tidak hanya lebih banyak namun juga sangat akurat. Spesifikasi tersebut sangat penting bagi para professional kreatif karena mereka harus dapat memastikan produk dan hasil karyanya tampil dengan warna seperti yang diinginkan bahkan ketika dicetak atau ditampilkan di medium lain.
Kebutuhan untuk professional juga semakin terpenuhi dengan hadirnya fitur layar sentuh di layar utamanya. Fitur layar sentuh ZenBook Pro Duo UX581 sudah mendukung teknologi Windows Ink yang sangat dibutuhkan oleh para professional kreatif seperti ilustrator dan desainer grafis. ASUS bahkan menyediakan pena khusus dalam paket penjualannya sehingga para professional dapat langsung menggunakan ZenBook Pro Duo UX581.
ZenBook Pro Duo hadir dengan prosesor powerful hingga Intel® Core™ i9-9980HK yang memiliki konfigurasi 8 core dan 16 thread. Berkat kecepatan pemrosesan hingga 5GHz, prosesor Intel® Core™ i9-9980HK merupakan pilihan tepat bagi para content creator profesional yang sering menjalankan aplikasi dengan beban kerja tinggi seperti software video editing dan pembuat animasi.
Menemani prosesor tersebut adalah chip grafis NVIDIA GeForce RTX2060 yang merupakan GPU kelas gaming. Chip grafis (GPU) tersebut juga kompatibel dengan GeForce RTX Studio Driver yang khusus hadir untuk mendukung berbagai aplikasi profesional yang sering digunakan oleh para content creator.
ZenBook Pro Duo UX581 telah dilengkapi dengan RAM DDR4 berkapasitas besar, yaitu 32GB sehingga memastikan semua aplikasi profesional dapat dijalankan tanpa hambatan. Dari sisi penyimpanan, laptop ini menggunakan NVMe PCIe SSD berkapasitas 1TB yang sangat lega untuk menyimpan berbagai file dan proyek kreatif para content creator.
ZenBook Duo UX481, Mobilitas untuk Content Creator
ZenBook Duo UX481 merupakan laptop premium untuk para content creator yang lebih membutuhkan laptop ringkas dengan dua layar. Untuk mendukung kegiatan para penggunanya, laptop ini tidak hanya dilengkapi dengan ScreenPad Plus tetapi juga layar terbaik di kelasnya.
ZenBook Duo UX481 menggunakan layar beresolusi Full HD dengan tingkat reproduksi warna kelas profesional, yaitu pada color space sRGB hingga 100%. Tidak hanya itu, warna yang dihasilkan di layar laptop ini juga akurat karena telah dikalibrasi dan telah mengantongi sertifikasi Pantone Validated Display. Bisa dikatakan bahwa laptop ini juga cocok untuk para profesional kreatif yang sering bekerja dengan aplikasi kreatif standar seperti editor foto atau ilustrator.
ZenBook Duo UX481 ditenagai oleh 10th Gen Intel® Core™ Processor dengan opsi mulai dari Intel® Core™ i5-10210U serta Intel® Core™ i7-10510U. Kedua prosesor tersebut hadir dengan performa yang telah dioptimalkan dan mampu tampil lebih baik dari generasi sebelumnya. Tidak hanya itu, prosesor Intel generasi ke-10 kali ini juga hadir dengan konsumsi daya yang lebih rendah dan membuat ZenBook Duo UX481 dapat bertahan lebih lama tanpa perlu terhubung ke sumber listrik.
Soal grafis, beberapa varian ZenBook Duo UX481 ditenagai oleh chip grafis NVIDIA GeForce MX250. Meski performanya tidak sekencang GeForce RTX2060 di ZenBook Pro Duo UX581, GefOrce MX250 tetap powerful untuk menjalankan berbagai aplikasi kreatif seperti photo editor. Performa ZenBook Duo UX481 juga lebih kencang berkat dukungan RAM DDR4 berkapasitas hingga 16GB serta NVMe PCIe SSD hingga 1TB.
Proyek Kreatif ASUS & Adidas Menggunakan ZenBook Pro Duo
Di acara ini ASUS dan adidas mengumumkan sebuah proyek kreatif. Proyek tersebut menggandeng Nevertoolavish dan hasil karyanya dipajang di area demo. Dalam proyek kreatif kali ini, Nevertoolavish menggunakan ZenBook Pro Duo sebagai perangkat untuk menuangkan kreativitasnya.
ASUS ZenBook Pro Duo merupakan laptop yang dirancang khusus untuk para insan kreatif. Hadir dengan ScreenPad Plus yang inovatif, layar kelas profesional industri kreatif, serta sepsifikasi premium, ZenBook Pro Duo dapat memudahkan para kreator untuk untuk menciptakan karya-karya kreatif.
ZenBook Pro Duo dengan tagline “Create the Uncreate” sejalur dengan Adidas yang memiliki tagline “Here to Create”. Berangkat dari hal tersebut, ASUS dan adidas menghadirkan proyek kreatif yaitu membuat sepatu dengan desain eksklusif bertemakan teknologi. Sepatu tersebut didesain menggunakan ZenBook Pro Duo dan proses desainnya dapat kami saksikan secara live di acara grand launching ASUS ZenBook Pro Duo.
Proyek kreatif kali ini juga bertujuan untuk mengenalkan inovasi dan teknologi ASUS yang telah banyak diakui oleh kreator konten dan insan kreatif di Indonesia, seperti editor video Agung Hapsah, dan fotografer ternama Benny Lim.
“Sebagai perusahaan teknologi, ASUS selalu mencoba untuk mendobrak batas melalui inovasi. ZenBook Pro Duo merupakan salah satu inovasi ASUS untuk para insan kreatif,” ujar Jimmy Lin, ASUS Regional Director Southeast Asia. “Kami ingin ASUS juga dikenal oleh para kreator konten dan insan kreatif sebagai perusahaan teknologi paling inovatif, dan kami memiliki produk yang dapat menunjang kreativitas mereka.”
“Kami mendukung segala hal yang berhubungan dengan inovasi dan kreativitas, karena adidas sendiri pun selalu berupaya mengedepankan kedua aspek ini untuk menciptakan produk terbaik.” jelas Welliam Lau, Brand Communications and Sport Marketing Manager dari Adidas Indonesia. “Bagi kami, insan kreatif dan kreator konten adalah original people. Original is never finished, so as adidas.”
Stan Smith merupakan sepatu kulit klasik berwarna putih dari adidas yang awalnya dibuat untuk atlet petenis Stan Smith di tahun 1971. Memiliki tempat yang spesial dalam sejarah, sepatu Stan Smith di masa kini pun juga memiliki desain yang elegan dan minimalis, dengan model 3-Stripes yang berbentuk lubang-lubang kecil serta lining berbahan kulit untuk menghasilkan sensasi step-in yang mewah. Dan melalui proyek kreatif ini, ikon sneaker global Stan Smith akan menjadi sebuah kanvas yang memproyeksikan sentuhan kreativitas dan teknologi, dengan hasil akhir yang tentunya tak terduga.
Sepatu adidas eksklusif yang dihadirkan oleh Nevertoolavish juga digunakan oleh ASUS Brand Ambassador, yaitu Rich Brian, Raditya Dika, serta Pevita Pearce.
Di antara 4 content creator tersebut, hanya Benny Lim yang namanya baru saya dengar, sedangkan Agung Hapsah belakangan sering saya dengar namanya lewat Ihwan Hariyanto dan Alief. Nah, Alief ini ternyata penggemarnya Agung Hapsah sejak lama. Ketika saya tanya siapa itu Agung Hapsah, ia bisa cerita dengan lancar tentang siapa Agung dan video-video apa saja yang pernah dibuat oleh Agung.
Dengan hadirnya Agung Hapsah, kegembiraan Alief makin bertambah. Di acara ini Alief juga sempat kenalan dengan youtuber hitz Anjas Maradita. Nah, karena Alief suka dengan segala sesuatu yang berhubungan dengan videografi, memang cocok sekali jika dia mau belajar ilmu video editing lewat video-video di channel Anjas.
Bagi saya, hadir di event ASUS kali ini jadi terasa istimewa. Banyak hal menarik yang bisa saya saksikan. Selain itu, mungkin karena acara ini menjadi acara peluncuran produk ASUS yang terakhir di tahun 2019. Dan saya sangat senang bisa mengajak Alief sehingga ia bisa bertemu dengan content creator idolanya. Seperti yang dikatakan Alief, hadir di acara ini membuatnya jadi terinspirasi, semangatnya untuk belajar juga makin bertambah. Tentu saja yang dimaksud Alief adalah semangat belajar dan berkarya lewat hal-hal yang ia minati.
Baca juga: Ada Fiersa Besari di Peluncuran ASUS ZenBook AMD Series (klik)
Content Creator |
Pevita Pearce |
Rich Brian |
Onedox (Alief) dan idolanya, Agung Hapsah. |
Ketemu videografer Anjas Maradita DAUNNET Film |
Rich Brian Resmi Menjadi Brand Ambassador Laptop ASUS
Seperti yang telah diinformasikan sebelumnya, ASUS resmi menggandeng Rich Brian sebagai brand ambassador untuk produk laptop ASUS. Kerjasama ini diumumkan pada saat grand launching ASUS ZenBook “Laptop of Tomorrow”.
“ASUS memang selalu mengutamakan inovasi, namun kami tidak pernah lupa untuk terus mengikuti perkembangan zaman. Di zaman serba digital saat ini, content creator semakin mendapatkan perhatian dan Rich Brian merupakan sosok kreatif dari Indonesia yang berhasil menembus pasar internasional,” ujar Jimmy Lin, Regional Director ASUS Southeast Asia.
“Hal tersebut sesuai dengan visi ASUS, dimana kami terus mendukung kawula muda untuk berkarya. Melalui inovasi terkini ASUS seperti ScreenPad Plus di ZenBook Pro Duo, para content creator dapat berkarya lebih optimal kapanpun dan dimanapun.”
ASUS dan Rich Brian
Rich Brian sendiri merupakan sosok kreatif sekaligus content creator yang sangat terkenal, baik di Indonesia, maupun di kancah internasional. Tidak hanya itu, Rich Brian juga merupakan pengguna laptop ASUS. Bahkan di salah satu video interview, Rich Brian mengatakan ia menggunakan laptop ASUS ROG.
“Saya membuat musik menggunakan laptop ini (ASUS ROG laptop),” ujar Rich Brian. “Saya sudah cukup lama memiliki laptop ini dan selalu membawanya kemanapun.”
Rich Brian merupakan pria kelahiran Jakarta yang saat ini berprofesi sebagai penyanyi rap, produser rekaman, dan penulis lagu. Dibesarkan di Indonesia, Rich Brian memulai kariernya melalui media sosial pada tahun 2010 saat masih berusia 11 tahun.
Album terbaru Rich Brian yang berjudul “The Sailor” dirilis tahun ini. The Sailor merupakan sebuah album dengan konsep cerita kehidupan Rich Brian yang tumbuh sebagai pemuda keturunan Asia dari sudut pandang lingkungan sekitarnya.
Album tersebut juga mengisahkan bagaimana Rich Brian yang masih muda terobsesi dengan internet dan menjadi pemuda Asia pertama yang berhasil menempati peringkat pertama dalam daftar lagu hip-hop favorit di iTunes.
Album The Sailor juga merupakan simbol Rich Brian sebagai seorang petualang yang menemukan kehidupan baru di negeri lain.
Rich Brian tampil membawakan 2 lagu |
Peluncuran ASUS ZenBook "The Laptop of Tomorrow"
Rabu (11/12) ASUS Indonesia secara resmi meluncurkan ZenBook Duo UX481 dan ZenBook Pro Duo UX581 sebagai Laptop Terbaik untuk Content Creator. Keduanya merupakan laptop pertama di dunia yang hadir dengan ScreenPad Plus, yaitu sebuah layar interaktif yang dilengkapi dengan fitur khusus untuk menunjang kebutuhan multitasking dan menghadirkan pengalaman penggunaan layar ganda di mana saja.
Kedua laptop tersebut dirancang khusus untuk para content creator yang sebagian besar membutuhkan layar ganda sebagai ruang kerja ekstra. ScreenPad Plus telah dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan para content creator. Keduanya juga ditenagai oleh prosesor Intel terkini, yaitu 10th Gen Intel® Core™ Processor untuk ZenBook Duo UX481 dan high performance 9th Gen Intel Processor untuk ZenBook Pro Duo UX581.
“ZenBook Pro Duo UX581 dan ZenBook Duo UX481 merupakan ‘The Laptop of Tomorrow’ yang sesungguhnya,” ujar Jimmy Lin, ASUS Regional Director Southeast Asia.
“Kami mengerti bahwa menghadirkan layar tambahan dapat meningkatkan produktivitas, untuk itulah ASUS menghadirkan ScreenPad Plus yang mampu memenuhi kebutuhan akan dua layar pada sebuah laptop. ZenBook Pro Duo UX581 dan ZenBook Duo UX481 merupakan laptop dambaan para content creator.”
ScreenPad Plus untuk Produktivitas Maksimal
Fitur utama yang membedakan ZenBook Pro Duo UX581 dan ZenBook Duo UX481 dengan laptop lainnya adalah ScreenPad Plus. Berbeda dengan ScreenPad yang ada di seri ZenBook Pro sebelumnya, ScreenPad Plus hadir dengan ukuran layar yang jauh lebih besar dan dirancang khusus untuk memaksimalkan produktivitas.
ScreenPad Plus pada dasarnya merupakan layar kedua dengan ukuran setengah dari layar utama. Dengan kata lain ukuran resolusi ScreenPad Plus di ZenBook Pro Duo UX581 dan ZenBook Duo UX481 juga sama seperti layar utamanya. ScreenPad Plus di ZenBook Pro Duo UX581 dan ZenBook Duo UX481 juga memiliki kualitas panel yang sama dengan layar utamanya.
ASUS juga menyediakan antarmuka khusus agar pengguna ZenBook Pro Duo UX581 lebih mudah dalam mengatur berbagai aplikasi yang sedang ditampilkan baik di layar utama maupun di ScreenPad Plus. Salah satu fitur untuk membantu multitasking adalah App Switcher yang memungkinkan pengguna dapat memindahkan aplikasi dari layar utama ke ScreenPad Plus secara instan. Melalui fitur ini, pengguna bahkan dapat menampilkan aplikasinya secara penuh melalui layar utama dan ScreenPad Plus.
ZenBook Pro Duo UX581, Diciptakan untuk Berkreasi
ASUS ZenBook Pro Duo UX581 merupakan laptop premium untuk para professional kreatif. Tentu saja fitur kelas professional pun telah dihadirkan di laptop ini, salah satunya ada di bagian layarnya. Tidak hanya hadir dengan panel beresolusi 4K UHD, layar ZenBook Pro Duo UX581 juga telah dikalibrasi sehingga dapat langsung siap digunakan oleh para profesional.
ZenBook Pro Duo UX581 menggunakan panel layar berjenis OLED dengan tingkat reproduksi warna terbaik di kelasnya, yaitu pada color space DCI-P3 sebesar 100% dan sRGB sebesar 133%. Layar yang diusung di ZenBook Pro Duo UX581 juga mengantongi sertifikasi Pantone Validated Display serta Vesa DisplayHDR Certified, sehingga warna yang dihasilkan tidak hanya lebih banyak namun juga sangat akurat. Spesifikasi tersebut sangat penting bagi para professional kreatif karena mereka harus dapat memastikan produk dan hasil karyanya tampil dengan warna seperti yang diinginkan bahkan ketika dicetak atau ditampilkan di medium lain.
Kebutuhan untuk professional juga semakin terpenuhi dengan hadirnya fitur layar sentuh di layar utamanya. Fitur layar sentuh ZenBook Pro Duo UX581 sudah mendukung teknologi Windows Ink yang sangat dibutuhkan oleh para professional kreatif seperti ilustrator dan desainer grafis. ASUS bahkan menyediakan pena khusus dalam paket penjualannya sehingga para professional dapat langsung menggunakan ZenBook Pro Duo UX581.
ZenBook Pro Duo hadir dengan prosesor powerful hingga Intel® Core™ i9-9980HK yang memiliki konfigurasi 8 core dan 16 thread. Berkat kecepatan pemrosesan hingga 5GHz, prosesor Intel® Core™ i9-9980HK merupakan pilihan tepat bagi para content creator profesional yang sering menjalankan aplikasi dengan beban kerja tinggi seperti software video editing dan pembuat animasi.
Menemani prosesor tersebut adalah chip grafis NVIDIA GeForce RTX2060 yang merupakan GPU kelas gaming. Chip grafis (GPU) tersebut juga kompatibel dengan GeForce RTX Studio Driver yang khusus hadir untuk mendukung berbagai aplikasi profesional yang sering digunakan oleh para content creator.
ZenBook Pro Duo UX581 telah dilengkapi dengan RAM DDR4 berkapasitas besar, yaitu 32GB sehingga memastikan semua aplikasi profesional dapat dijalankan tanpa hambatan. Dari sisi penyimpanan, laptop ini menggunakan NVMe PCIe SSD berkapasitas 1TB yang sangat lega untuk menyimpan berbagai file dan proyek kreatif para content creator.
ZenBook Duo UX481, Mobilitas untuk Content Creator
ZenBook Duo UX481 merupakan laptop premium untuk para content creator yang lebih membutuhkan laptop ringkas dengan dua layar. Untuk mendukung kegiatan para penggunanya, laptop ini tidak hanya dilengkapi dengan ScreenPad Plus tetapi juga layar terbaik di kelasnya.
ZenBook Duo UX481 menggunakan layar beresolusi Full HD dengan tingkat reproduksi warna kelas profesional, yaitu pada color space sRGB hingga 100%. Tidak hanya itu, warna yang dihasilkan di layar laptop ini juga akurat karena telah dikalibrasi dan telah mengantongi sertifikasi Pantone Validated Display. Bisa dikatakan bahwa laptop ini juga cocok untuk para profesional kreatif yang sering bekerja dengan aplikasi kreatif standar seperti editor foto atau ilustrator.
ZenBook Duo UX481 ditenagai oleh 10th Gen Intel® Core™ Processor dengan opsi mulai dari Intel® Core™ i5-10210U serta Intel® Core™ i7-10510U. Kedua prosesor tersebut hadir dengan performa yang telah dioptimalkan dan mampu tampil lebih baik dari generasi sebelumnya. Tidak hanya itu, prosesor Intel generasi ke-10 kali ini juga hadir dengan konsumsi daya yang lebih rendah dan membuat ZenBook Duo UX481 dapat bertahan lebih lama tanpa perlu terhubung ke sumber listrik.
Soal grafis, beberapa varian ZenBook Duo UX481 ditenagai oleh chip grafis NVIDIA GeForce MX250. Meski performanya tidak sekencang GeForce RTX2060 di ZenBook Pro Duo UX581, GefOrce MX250 tetap powerful untuk menjalankan berbagai aplikasi kreatif seperti photo editor. Performa ZenBook Duo UX481 juga lebih kencang berkat dukungan RAM DDR4 berkapasitas hingga 16GB serta NVMe PCIe SSD hingga 1TB.
Proyek Kreatif ASUS & Adidas Menggunakan ZenBook Pro Duo
Di acara ini ASUS dan adidas mengumumkan sebuah proyek kreatif. Proyek tersebut menggandeng Nevertoolavish dan hasil karyanya dipajang di area demo. Dalam proyek kreatif kali ini, Nevertoolavish menggunakan ZenBook Pro Duo sebagai perangkat untuk menuangkan kreativitasnya.
ASUS ZenBook Pro Duo merupakan laptop yang dirancang khusus untuk para insan kreatif. Hadir dengan ScreenPad Plus yang inovatif, layar kelas profesional industri kreatif, serta sepsifikasi premium, ZenBook Pro Duo dapat memudahkan para kreator untuk untuk menciptakan karya-karya kreatif.
ZenBook Pro Duo dengan tagline “Create the Uncreate” sejalur dengan Adidas yang memiliki tagline “Here to Create”. Berangkat dari hal tersebut, ASUS dan adidas menghadirkan proyek kreatif yaitu membuat sepatu dengan desain eksklusif bertemakan teknologi. Sepatu tersebut didesain menggunakan ZenBook Pro Duo dan proses desainnya dapat kami saksikan secara live di acara grand launching ASUS ZenBook Pro Duo.
Proyek kreatif kali ini juga bertujuan untuk mengenalkan inovasi dan teknologi ASUS yang telah banyak diakui oleh kreator konten dan insan kreatif di Indonesia, seperti editor video Agung Hapsah, dan fotografer ternama Benny Lim.
“Sebagai perusahaan teknologi, ASUS selalu mencoba untuk mendobrak batas melalui inovasi. ZenBook Pro Duo merupakan salah satu inovasi ASUS untuk para insan kreatif,” ujar Jimmy Lin, ASUS Regional Director Southeast Asia. “Kami ingin ASUS juga dikenal oleh para kreator konten dan insan kreatif sebagai perusahaan teknologi paling inovatif, dan kami memiliki produk yang dapat menunjang kreativitas mereka.”
“Kami mendukung segala hal yang berhubungan dengan inovasi dan kreativitas, karena adidas sendiri pun selalu berupaya mengedepankan kedua aspek ini untuk menciptakan produk terbaik.” jelas Welliam Lau, Brand Communications and Sport Marketing Manager dari Adidas Indonesia. “Bagi kami, insan kreatif dan kreator konten adalah original people. Original is never finished, so as adidas.”
Stan Smith merupakan sepatu kulit klasik berwarna putih dari adidas yang awalnya dibuat untuk atlet petenis Stan Smith di tahun 1971. Memiliki tempat yang spesial dalam sejarah, sepatu Stan Smith di masa kini pun juga memiliki desain yang elegan dan minimalis, dengan model 3-Stripes yang berbentuk lubang-lubang kecil serta lining berbahan kulit untuk menghasilkan sensasi step-in yang mewah. Dan melalui proyek kreatif ini, ikon sneaker global Stan Smith akan menjadi sebuah kanvas yang memproyeksikan sentuhan kreativitas dan teknologi, dengan hasil akhir yang tentunya tak terduga.
Sepatu adidas eksklusif yang dihadirkan oleh Nevertoolavish juga digunakan oleh ASUS Brand Ambassador, yaitu Rich Brian, Raditya Dika, serta Pevita Pearce.
Main Spec.
|
ASUS ZenBook Pro Duo UX581
|
CPU
|
Intel® Core™ i7-9750H Processor 2.6 GHz (12M Cache, up to 4.5 GHz)
Intel® Core™ i9-9980HK Processor 2.4 GHz (16M Cache, up to 5.0 GHz)
|
Operating System
|
Windows 10 Home (Core i7 variant)
Windows 10 Pro (Core i9 variant)
|
Memory
|
32GB DDR4
|
Storage
|
1TB M.2 NVMe PCIe SSD
|
Display
|
Main Display:
15,6” (16:9) Touch Screen OLED 4K UHD (3840x2160), 133% sRGB, 100% DCI-P3, Pantone Validated Display, Vesa HDR Certified Display, 400nits
ScreenPad Plus:
14” (16:4,5) 4K Touch Screen (3840x1100) wide-view
|
Graphics
|
NVIDIA GeForce RTX 2060 with 6GB GDDR6 VRAM
Intel UHD Graphics 630
|
Input/Output
|
2 x USB 3.1 Type-A (Gen2), 1 x USB 3.1 Type-C (Gen2) with Thunderbolt 3, 1 x Combo Audio Jack, 1 x HDMI
|
Camera
|
IR HD Web Camera (support Windows Hello facial recognition)
|
Connectivity
|
Wi-Fi 5(802.11ax) 2*2 + Bluetooth 5.0
|
Audio
|
Built-in Harman / Kardon certified speaker, Built-in array microphone with Amazon Alexa support
|
Battery
|
71WHrs, 4S2P, 8-cell Li-ion
|
Dimension
|
35.9(W) x 24.6(D) x 2.30 ~ 2.40 (H) cm
|
Weight
|
2,5Kg
|
Colors
|
Celestial Blue
|
Price
|
Rp45.999.000 (Core i7 variant)
Rp55.999.000 (Core i9 variant)
|
Main Spec. |
ASUS ZenBook Duo UX481
|
CPU
|
Intel® Core™ i5-10210U Processor 1.6 GHz (6M Cache, up to 4.2 GHz)
Intel® Core™ i7-10510U Processor 1.8 GHz (8M Cache, up to 4.9 GHz)
|
Operating System
|
Windows 10
|
Memory
|
8GB DDR4 (Core i5 Variant)
16GB DDR4 (Core i7 variant)
|
Storage
|
512GB M.2 NVMe PCIe SSD
1TB M.2 NVMe PCIe SSD
|
Display
|
Main Display:
14” (16:9) IPS FHD (1920x1080), 100% sRGB, Pantone Validated Display, 300nits
ScreenPad Plus:
12,6” (16:4,5) FHD Touch Screen (1920x240) wide-view
|
Graphics
|
Intel UHD Graphics 630
NVIDIA GeForce MX250 with 2GB VRAM
|
Input/Output
|
1 x USB 3.1 Type-A (Gen1), 1 x USB 3.1 Type-A (Gen2), 1 x USB 3.1 Type-C (Gen2), 1 x Combo Audio Jack, 1 x HDMI
|
Camera
|
IR HD Web Camera (support Windows Hello facial recognition)
|
Connectivity
|
Wi-Fi 5(802.11ax) 2*2 + Bluetooth 5.0
|
Audio
|
Built-in Harman / Kardon certified speaker, Built-in array microphone
|
Battery
|
70WHrs, 4S1P, 4-cell Li-ion
|
Dimension
|
32.3(W) x 22.3(D) x 1.99 ~ 1.99 (H) cm
|
Weight
|
1,5Kg
|
Colors
|
Celestial Blue
|
Price
|
Rp16.299.000 (Core i5, UMA, 8GB/512GB)
Rp18.299.000 (Core i5, MX250, 8GB/512GB)
Rp20.299.000 (Core i7, MX250, 16GB/512GB)
Rp23.999.000 (Core i7, MX250, 16GB/1TB)
|
Nah, itu tadi cerita saya di acara grand launching ASUS ZenBook "The Laptop of Tomorrow". Acaranya sangat seru dan meriah, meskipun sebenarnya saya tidak puas nonton Rich Brian. Penampilannya hanya sekejab, hanya 2 lagu bro! Wuahaha. Aneh juga, kenapa malah saya yang mendadak ngefans dan histeris. Hufft...jadi malu sama anak 😂
Yang pasti, saya sangat happy di acara ini. Happy lihat Alief happy kesampaian jumpa Agung Hapsah idolanya di dunia per-videoan 😀 Menurut saya keren banget menghadirkan deretan content creator ternama Indonesia di acara ini. Bisa memberi semangat dan menginspirasi pada para calon-calon content creator muda yang memiliki potensi sejak dini.
Thanks ASUS Indonesia!
Muhammad Firman, Head of PR & E-Marketing ASUS Indonesia |
Kalau saya pribadi, selama setahun terakhir ini sudah pakai ZenBook seri UX331UAL. Dan, baru-baru ini juga punya ZenBook UM431 (dapat dari doorprize) yang dipakai oleh Alief untuk keperluan editing video dan berbagai macam pekerjaan. Kedua laptop tersebut sudah sangat mumpuni untuk saya gunakan membuat konten. Bayangkan jika bekerja dengan laptop secanggih dan sekeren ZenBook Pro Duo / ZenBook Duo, pasti wow banget deh.
Btw, saya boleh ya ngaku-ngaku content creator, biar dikata saya juga sangat cocok dengan duo laptop terbaru ini. Pastinya, saya pun mengidamkannya untuk bekerja menghasilkan konten. Untuk sementara, biarlah sekadar jadi idaman, siapa tahu suatu saat jadi milik lewat jalan manapun yang Tuhan kehendaki. Yang penting saat ini fokus saja membuat konten, terus konsisten, dan mampu memaksimalkan ZenBook yang sudah ada.
Buat kamu yang sedang mencari laptop canggih untuk menciptakan konten, dua laptop terbaru yang diluncurkan kali ini tentu saja bisa jadi pilihan sangat menarik. Makin terkini dan canggih perangkat kerja yang digunakan, maka produktivitas akan semakin tinggi. Betul nggak?
Video nonton Rich Brian di Grand Launching ASUS ZenBook event: