Jalan-jalan ke Bogor bersama keluarga, menikmati suasana Kota Hujan di musim hujan. Bulan Februari memang masih sering hujan. Turunnya tak tentu. Kadang pagi, siang, sore, atau pun malam hari. Kadang malah sepanjang hari.
Acara family day dari sekolah anak jadi alasan kami ke Bogor kali ini. Karena acara ini untuk keluarga, kami sebagai ortu murid pastinya ingin hadir. Mengikuti kegiatan sekaligus silaturahmi dengan para wali murid dan guru. Jadi, mau hujan atau enggak, pantang mundur.
Bareng bunda-bunda satu kelas, kompak pakai kaos Dhikr, usulannya Teh Rini (istri Aa Gym). Hayo yang mana Teh Rini? :D |
Alhamdulillah ternyata sepanjang hari langit cerah. Perjalanan dari BSD menuju Bogor via tol lancar jaya. Kebun Raya Bogor yang menjadi lokasi acara pun dapat dicapai dalam waktu 1 jam saja. Padahal hari itu hari Minggu, harinya orang berseliweran untuk menikmati akhir pekan. Jalan tol biasanya padat.
Sisa hujan semalam masih ada. Lapangan Randu yang dibalut rumput-rumput hijau tampak basah. Sepatu-sepatu kami berkubang tanah becek. Sepatu warna putih jadi coklat, yang kinclong jadi kotor. Nggak masalah. Yang penting semua hepi dan seluruh kegiatan bisa diikuti dengan penuh kegembiraan.
Becek-becekan ikut games keluarga yang diadakan oleh sekolahnya anak :D |
Acara famday hanya berlangsung sampai jam 12 siang. Setelah itu semua murid dan orang tuanya kembali ke rumah masing-masing. Seluruh keluarga datang dengan kendaraan sendiri, bukan naik bus rombongan. Usai acara jadi bisa melipir kemana saja. Kebanyakan lanjut berwisata di Bogor. Nah, kami pun demikian.
Mumpung sedang di Bogor, saya pikir bakal asik kalau dituntaskan dengan wisata kuliner. Apalagi Bogor kan memang terkenal punya banyak tempat kuliner yang ajib-ajib buat dicoba.
Main bubble sama Humayra di Kebun Raya Bogor |
Sebelum lanjut kulineran, kami keliling Kebun Raya dulu. Tapi karena sudah masuk waktu zuhur, suami mengajak kami salat dulu di masjid Kebun Raya yang letaknya dekat dengan lapangan tempat acara famday.
Usai solat, kami jajan es krim gerobak. Sebetulnya ini kepinginannya anak. Tapi kami yang dewasa jadi pada ikut beli. Gerobak es krim di dalam kebun raya memang disediakan oleh pengelola. Terdapat di beberapa tempat, salah satunya di depan masjid. Food truck pun ada, untuk memudahkan pengunjung membeli makanan dan minuman. Kami sempat jajan bakso dan cemilan-cemilan dulu. Setelah itu baru keliling. Sesekali duduk di bangku-bangku bawah pohon menikmati segarnya udara kebun raya yang dipenuhi oleh pohon-pohon besar dan tua. Terakhir ke Kebun Raya Bogor sekitar 3 tahun lalu. Meski cukup kerap jalan ke arah Bogor, tapi jarang mampir ke Kebun Raya. Biasanya di Bogor sekedar singgah untuk makan atau membeli sesuatu saja.
Jajan es krim di Kebun Raya Bogor |
Food Truck di Kebun Raya, memudahkan jajan saat lapar |
Kaos Dhikr-nya lembut dan adem banget di badan, suka banget pakainya! |
Ini akar kan? Gede dan kuat juga buat ayun2an :D |
Lemongrass Café & Resto Bogor saya pilih sebagai tempat untuk kulineran. Kunjungan saya ke resto ini berawal dari foto makanan yang diposting di instagram yuk Annie Nugraha @annie_nugraha.
Dari instagram yuk Annie itu saya tahu Lemongrass. Yuk Annie bilang restonya cakep. Jadi penasaran. Lalu terbersitlah niat dalam hati, jika ke Bogor saya mau mampir ke Lemongrass. Eh, tiga hari kemudian beneran ke Bogor. Acara famday anak. Kebetulan banget.
Tampak depan Lemongrass |
Untuk mencari lokasi Lemongrass, kami mengandalkan Google Map. Sejak dari kebun raya saya sudah mulai mencari lokasi. Kelihatannya dekat. Menurut Google, waktu untuk sampai ke lokasi sekitar 10 menit saja. Setelah dijalani ternyata enggak juga. Malah pakai muter-muter segala karena beberapa ruas jalan hanya untuk satu arah. Sempat kena macet di beberapa titik. Mungkin sekitar 20 menit kami baru sampai di Lemongrass.
Jalan samping menuju pintu masuk resto |
Depan pintu masuk, bagian samping resto |
Resto Lemongrass terletak di Jl. Padjadjaran No.21, Bantarjati, Bogor Utara, Kota Bogor. Lokasinya di pinggir jalan. Letak bangunannya agak menjorok ke dalam. Area parkir tidak terlalu luas. Tapi lumayan bisa menampung kurang lebih 20-an mobil. Ada petugas parkir sekitar 3 orang. Bagian depan bangunan dikelilingi kolam kecil yang jernih, serta taman asri yang cantik. Ada nama Lemongrass pada tembok samping kiri bangunan.
Pintu masuk resto ada di samping dan agak ke belakang. Sesuatu yang tidak biasa karena pintu masuk umumnya ada di depan. Ada semacam lorong kecil untuk dilewati yang akan membawa pengunjung pada pintu samping kanan bangunan resto. Di sana ada nama Lemongrass menempel pada tembok yang dikelilingi tanaman-tanaman hias.
Tempat makan di bagian belakang resto |
Bersih dan nyaman |
Suasana di luar yang sepi, sangat berbeda ketika saya masuk. Di dalam ternyata begitu ramai. Meja-meja penuh. Orang-orang yang baru datang mesti antri sampai pengunjung lain keluar dulu. Lantai atas juga penuh. Begitu pula area outdoor pada bagian belakang resto, sudah dipesan pengunjung lain. Kami pun akhirnya masuk barisan antrian dan menunggu sekitar 10 menit.
Bikin penasaran kenapa sampai ramai betul. Kalau saya lihat, desain interior restonya memang cakep. Pernak pernik dan dekorasi ruangan ditata dengan begitu apik. Anak kekinian bilang, ini resto instagramable banget. Kalau buat foto-foto, di sudut manapun oke. Nama Lemongrass bisa ditemui di banyak tempat. Di lantai dasar saja ada 4. Mungkin sengaja biar pengunjung mudah berfoto dengan latar nama Lemongrass.
Bikin penasaran kenapa sampai ramai betul. Kalau saya lihat, desain interior restonya memang cakep. Pernak pernik dan dekorasi ruangan ditata dengan begitu apik. Anak kekinian bilang, ini resto instagramable banget. Kalau buat foto-foto, di sudut manapun oke. Nama Lemongrass bisa ditemui di banyak tempat. Di lantai dasar saja ada 4. Mungkin sengaja biar pengunjung mudah berfoto dengan latar nama Lemongrass.
dua lantai |
Nah, bagaimana dengan citarasa makanannya? Mesti coba dulu tentunya. Sore itu kami tidak dalam rangka untuk makan berat. Selain masih sore, kami juga dalam keadaan belum terlalu lapar. Rencananya makan berat di BSD saja. Pas pulang. Di Lemongrass hanya ingin makan yang ringan-ringan saja. Tapi kalau dibilang ringan nggak juga sih. Lha wong saya pesen mie ayam he he.
Sabar nunggu pesanan |
Saya kan penasaran sama toast dan dessert-nya, makanya jadi incaran. Nggak banyak yang kami pesan, hanya 3 porsi Snow Ice Cendol, 1 Roti Tissue, 2 porsi Congfan udang, 1 Mie Ayam, dan beberapa minuman. Congfan ini makanan kesukaan kami sekeluarga. Makanya pesan 2 porsi. Buat saya rasanya enak dan mengenyangkan. He he. Padahal niatnya nggak nyari kenyang.
Roti Tissue |
Snow Ice cendol banyak isinya. Manisnya pas. Nggak bikin eneg. Kami berempat pada suka. Oh ya, harusnya kami berlima. Tapi anak bujang sedang ada kegiatan di skul, jadi panitia event, makanya nggak bisa gabung. Kalau mie ayam, hmm…terus terang saya nggak habis. Entah karena sudah kenyang oleh congfan dan es cendol itu, atau karena porsi mie-nya kebanyakan. Mie ayamnya enak tapi menurut saya belum bisa disebut istimewa.
Snow Ice Cendol Campur |
Ada banyak pilihan menu. Mulai dari aneka toast yang terdiri dari Kaya Toast original/pandan, Lemongrass Toast, Nutella Toast, Roti Tissue / Roti Prata (original, nutella, nutella keju, nutella milo, coklat/keju, coklat keju). Tersedia juga Dimsum, Dimsum Goreng, Soup & Salad, Nasi (nasi lemak, nasi hainam, aneka nasi goreng, dll), Aneka mie, masakan ayam/bebek, sapi, seafood, sayur, kopi/teh, special drink, hingga bermacam desserts.
Untuk menu lebih lengkap yang tersedia di Lemongrass bisa dilihat di web www.zomato.com. Ketika di Lemongrass saya lupa untuk memotret buku menu.
Mie Ayam |
Harga makanan/minuman di Lemongrass menurut saya masih cukup bersahabat dengan kantong. Untuk harga toast mulai Rp 19.900 sampai Rp 32.900. Dimsum (hakau, siomay, bakpia, cogfan, bubur, lumpia) mulai Rp 19.900 sampai Rp 37.900. Dimsum goreng mulai Rp 19.900 sampai Rp 25.900. Soup dan salad mulai Rp 28.900 sampai Rp 35.900. Aneka nasi mulai dari Rp 8.000 sampai Rp 45.000. Aneka mie mulai dari Rp 25.900 sampai Rp 43.900. Masakan ayam/bebek/sapi/seafood mulai dari Rp 39.900 sampai Rp 129.900. Aneka olahan sayur mulai dari Rp 29.900 sampai Rp 42.900. Minuman kopi/teh mulai dari Rp 8.900 sampai Rp 27.900. Special drinks mulai dari Rp 29.900 sampai Rp 35.900.
Congfan kesukaan |
Banyak pilihan menu dengan harga yang masih reasonable. Kita tinggal fokus pada apa yang kita sukai. Soal rasa, kembali ke selera masing-masing. Kadangkala, makanan yang rasanya biasa saja bisa terasa enak ketika kita jatuh hati pada suasana restonya. Jadi abai soal citarasa. Apalagi kalau sedang lapar, apa saja jadi terasa enak :D
Tapi memang kebanyakan kita tetap akan memperhatikan citarasa ketika datang ke suatu restoran ^_^
Kuliner bareng keluarga, minus anak bujang ^_^ |
Buat yang ingin wisata kuliner di Bogor, coba deh mampir ke Lemongrass. Cocok buat makan-makan bareng keluarga, atau nyemil santai bareng teman dan sahabat. Memang kudu sabar kalau sedang banyak tamu, kita mesti antri. Buat yang nggak suka suasana resto yang ramai, bisa jadi malah nggak nyaman. Kalau saya nggak masalah ramai. Toh ramainya itu juga bukan berisik, apalagi gaduh. Pengunjung makan dengan tenang dan elegan * (((elegan))) lol
Restoran yang menarik. Roti Tissue-nya bikin anak saya ketagihan. Snow Es Cendolnya bikin nambah. Nah kalau buat saya, Congfan-nya juara! :D
Video kami saat di Lemongrass
Lemongrass Cafe & Resto
Jl. Padjadjaran No.21, Bantarjati, Bogor Utara, Kota Bogor, Jawa Barat 16153
Jam buka: 10.00–22.00 WIB
Telepon: (0251) 8328800
Yang aku suka Dr lemongrass, harganya gak semahal cafe2 di Jakarta. Cuma kalo weekend malesnya harus waiting list :D
BalasHapusMau nggak mau memang mesti ambil resiko waiting list kalau tetap pingin datang ke resto cakep yang harganya terjangkau :D
HapusHiks aku yang di bogor aja belum pernah ke lemongrass. Padahal udah sering lewat dan liat ruame pisan restonya
BalasHapusAsik bener ya tempatnya buat narsis, wajib nih kulinerab kesana
Penasaran sama snow ice cendol itu
Cocok kalau buat narsis ala mbak Arni :D
HapusPilih waktu yang sepi mbak kalau ingin menghindari ramai. Bukan saat weekend, bukan pula di jamnya makan.
Namanya unik Lemongrass, ini gabungan dua kata Lemon dan Grass ya Mbak?
BalasHapusTulisan Mbak Rien selalu detail dengan foto-foto makanan yang sukses bikin ngiler pembacanya.
Kalau nanti ada rezeki ke Bogor, moga bisa mampir ke sini.
Nah soal gabungan dua kata itu saya kurang tahu Wan. Thanks Ihwan. Mampir Lemongrass kalau ke Bogor. Cobain dessert dan snow ice-nya yang kalau kemari, anak-anak seperti Aim sepertinya bakal suka :)
HapusLengkap infonya mba Rien, jadi pingin ke Bogor. Dulu ke kebun raya cuma kondangan nikah aja, ternyata seru yaaa di sana..
BalasHapusSeru kalau buat kulineran. Sama-sama manda.
HapusAku juga belom pernah ke Lemon Grass nih, Mbak Rien. Kayaknya seru juga kalo bisa kesana dan cobain sendiri :)
BalasHapusCobain deh. Lia ajak masnya juga. Kalo buat foto2, dijamin nggak nyesel kemari. Tapi makanannya juga menggoda kok buat dicoba.
Hapuswaiting list nya kagak nahan mba...kayak kedai kita. heuheu...aku mundur duluan, padahal sering banget ke Bogor
BalasHapusHahaha...iya yah, kebanyakan yang jadi mundur kemari karena waiting listnya itu. Kalo aku kemarin kebetulan ga lama, cuma 10 menit nunggu. Selama nunggu aku pake buat moto2. Mungkin pilih hari kalau mau datang. Jangan pas weekend dan jangan di jam2 makan.
HapusTeh Rini yang pake kacamata, paling kanan ya?
BalasHapusYa betul mbak Anne ^_^
HapusWah kapan2 nyobain juga ah kalau ke Bogor Jl. Pajajaran kyknya beberapa kali pernah lewat TFS mbak Rien review restonya :D
BalasHapusKalau nyobain ke Lemongrass, ajak aku yaaa haha
HapusTerima kasih juga sudah mampir ya April
widiih serunya. semoga kpn2 bisa mampir kesana
BalasHapusKayaknya emang asik banget ini buat didatengi mbak Rien. Aku suka foto yang lagi main bubble.
BalasHapusSeru ya keliling Kebun Raya Bogor. Ada rencana mau ajak anak-anak ke sana pas omnya yang kuliah di IPB wisuda, cuma entah kapan wisudanya. Hahaha. Btw, restonya asyik banget. Menu-menunya familiar buat yang nggak biasa makan di restoran kaya aku, hihihihi.
BalasHapusmanja banget tempatnya, roti tisuenya lucu jadi pinisirin pengen nyobain jugak
BalasHapusini kayaknya tempat liburan keluarga deh... ya kan ya
BalasHapuswah asik banget tempatnya, makasih mba, bakal masuk list aku nih cafe nya hehe.
BalasHapuskemarin habis dari sana, deket banget tempatnya sama hotel saya nginep, cuma sayangnya gak sempet foto2 dan mo review hehe..
BalasHapus