Festival belanja daring terbesar di Indonesia sebentar lagi digelar. Tempat belanja fashion favorit saya, Zalora, juga mulai bersiap menyambut Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas). Apa yang akan diberikan oleh Zalora pada pelanggannya?
Dalam Harbolnas Zalora tahun ini, setidaknya ada empat yang akan dihadirkan oleh Zalora. Ke empat hal tersebut, berbeda dari dua Harbolnas sebelumnya.
Dalam Harbolnas Zalora tahun ini, setidaknya ada empat yang akan dihadirkan oleh Zalora. Ke empat hal tersebut, berbeda dari dua Harbolnas sebelumnya.
Yang pertama, Zalora akan lebih khusus menargetkan jenama dan kualitas produk. Ada sekitar 900 jenama yang akan diikutsertakan dalam Harbolnas kali ini.
Dalam dua tahun terakhir gelaran Harbolnas, produk-produk olahraga dan desainer di Zalora menjadi primadona yang dicari para pembeli. Nah, untuk tahun ini Zalora juga menyiapkan proyek khusus untuk para desainer. Ada 44 desainer dengan preferensi produk yang berbeda akan bergabung dalam Harbolnas kali ini. Di antara jenama yang ikut serta adalah KYK, Danjyo Hyoji, Duma, ATS the Label, Aesthetic, Pleasure, dan Alexalexa.
Jadi, buat para pelanggan setia Zalora, terutama pembeli produk fashion, nanti akan ada beberapa label yang benar-benar baru masuk di Indonesia atau jarang dijual secara daring, akan dijual di Zalora.
Zalora juga menyiapkan program yang berbeda untuk laki-laki dan perempuan. Saat ini perempuan menempati 40 persen pembeli Zalora. Nah, buat kalian teman-teman sesama perempuan, ini kabar gembiranya. Zalora menyiapkan diskon hingga 70 persen untuk produk Love Bonito, (X) SML, FLY, Karen Chloe, dan Cobelini. Les Catino akan didiskon hingga 55 persen. Sedangkan produk Mango, Cotton On, Alexalexa, Keds, dan sebagainya. Tentu ada pula diskon hingga 45 persen, 30 persen dan 20 persen.
Untuk laki-laki yang menjadi konsumen mayoritas Zalora, disiapkan diskon hingga 60 persen untuk produk Nike, 50 persen untuk produk Levi’s, Factorie, Lois, G-Shock, dan Dolce & Gabama. Untuk produk Vans, Converse, New Balance, dan Puma, ada paket diskon hingga 45 persen.
Yang kedua, Zalora akan memberikan penerapan sistem mobile picking. Sistem ini memungkinkan tim Zalora bekerja lebih efisien delama masa order.
Jadi, selama Harbolnas berlangsung, para pengantar barang bisa melakukan checklist untuk memastikan barang sudah diantarkan ke alamat yang benar.
Zalora juga menyiapkan penambahan packer sebanyak enam kali lipat selama Harbolnas. Packer bertugas memberi tanda pada barang-barang yang sudah di-pack. Dengan begitu, Zalora bisa mendapat data yang jelas terkait jumlah stock barang yang masih tersedia.
Kantor Zalora juga akan beroperasi selama 24 jam selama masa Harbolnas, termasuk para petugas yang melakukan verifikasi transaksi bank. Zalora juga akan menambahkan jumlah layanan pelanggan sebanyak 4 kali lipat.
Jadi, selama Harbolnas berlangsung, para pengantar barang bisa melakukan checklist untuk memastikan barang sudah diantarkan ke alamat yang benar.
Zalora juga menyiapkan penambahan packer sebanyak enam kali lipat selama Harbolnas. Packer bertugas memberi tanda pada barang-barang yang sudah di-pack. Dengan begitu, Zalora bisa mendapat data yang jelas terkait jumlah stock barang yang masih tersedia.
Kantor Zalora juga akan beroperasi selama 24 jam selama masa Harbolnas, termasuk para petugas yang melakukan verifikasi transaksi bank. Zalora juga akan menambahkan jumlah layanan pelanggan sebanyak 4 kali lipat.
Yang ketiga, Zalora melakukan migrasi server ke Amazon Web Services untuk memastikan tidak akan ada kendala downtime selama Harbolnas. Langkah ini diharapkan dapat membantu Zalora mencapai target peningkatan jumlah transaksi 10 kali lipat daripada hari biasa dan peningkatan lalu lintas pengguna sebanyak empat kali lipat dari bulan sebelumnya.
Yang keempat, Zalora mengupayakan arus informasi real time. Ini didukung dengan sistem mobile picking yang memungkinkan pelanggan mengetahui ketersediaan barang. Layanan 24 jam juga disiapkan untuk mewujudkan hal tersebut.
Dengan hadirnya empat hal tersebut selama Harbolnas, Zalora sebagai destinasi fashion online terbesar di Asia telah membantu banyak label lokal, sehingga memperluas market konsumen.
Harbolnas juga telah menjadi ajang bagi industri niaga elektronik untuk memberikan pengalaman berbelanja yang mengesankan bagi para konsumen daring. Studi internal Zalora menyebutkan, 73 persen konsumen takut berbelanja daring karena ragu dengan kualitas barang.
Karena itu, Zalora menyikapi hal tersebut dengan menerapkan prinsip zero tolerance untuk segala bentuk pemalsuan dan pembajakan produk. Sebanyak 51 persen konsumen takut berbelanja karena ragu dengan keamanan transaksi. Bagi konsumen tipe ini, Zalora menyiapkan metode pembayaran khusus dengan cara cash on delivery (COD) dan menjamin keamanan pembayaran dengan kartu kredit.
Untuk konsumen yang tidak puas dan ingin mengembalikan barang, Zalora memberikan toleransi waktu 30 hari masa pengembalian dengan fasilitas penjemputan. Sebanyak 60 persen penjualan di Zalora dilakukan dengan pengepakan dan pendistribusian oleh pihak internal. Upaya ini diharapkan dapat meningkatkan kepuasan hingga lebih dari 90 persen.
Nah, kamu sudah siap menyambut Harbolnas? Sambut bersama Zalora yuk.
Mau berburu lensa, siapa tau ada yang murah hahahahha
BalasHapusSetahuku di Zalora adanya produk fashion :D
Hapus