USB Flash Drive Untuk Menyimpan dan Memindah Data

Alhamdulillah punya USB flash drive multifungsi, hadiah hiburan dari TravelNblog ID untuk lomba #Top10Indonesiaku. 

Blog post berjudul 10 Pengalaman Paling Seru Yang Bisa Kamu Rasakan di Kepulauan Derawan, diperhitungkan menjadi salah satu dari lima juara harapan. Terima kasih para juri. Selamat buat 3 pemenang utama.

Saya suka USB-nya, ada tulisan Pesona Indonesia dengan logo khas Indonesia.Travel -Indonesia's official tourism website. Ada kotaknya juga. Warnanya silver, bertuliskan Pesona Indonesia dengan logo Indonesia.Travel juga. 
Kebetulan hadiah ini saya terima di bulan Ramadan, mengingatkan saya pada Ramadan tahun lalu saat buka puasa bersama dengan teman-teman kuliah di resto Urban City, Pacific Place Jakarta. Ada seorang teman bawa oleh-oleh USB Kingmax 2GB. Setiap orang dia bagi masing-masing 2 buah. Saya juga kebagian. Alhamdulillah.

USB Flash Drive dipakai untuk tempat menyimpan apa? Foto? Enggak :D

Selama ini foto-foto saya simpan dalam eksternal hardisk. Jika ada foto yang hendak dicetak atau digunakan untuk suatu keperluan, baru saya pindahkan ke USB. Saya agat takut jika eksternal hardisk dipakai di komputer orang lain. Takut kenapa-kenapa, kena virus misalnya, bisa hilang semua nanti isinya. Pernah beberapa kali mendapati USB yang habis dipasang di komputer tempat cetak foto, eh kedapatan ‘berpenyakit’. Makanya urusan numpang ‘nyolok’ di komputer orang, saya pakai cara aman, pakai USB Kingmax itu. Kalau rusak dan membahayakan isinya, bisa saya ikhlaskan :D

USB Flash Drive lainnya yang pernah diberi oleh teman adalah merk Toshiba, 8GB. Di dalam USB inilah artikel yang pernah saya buat untuk media disimpan, baik yang pernah dikirim, pernah dimuat, maupun yang pernah ditolak. Ada beberapa foto juga tersimpan di dalamnya. Biasanya foto-foto yang akan dikirim ke media. Setelah dikirim biasanya langsung saya hapus.

USB Flash Drive & Eksternal Hard Disk *doc pribadi*

Kadang USB Toshiba itu saya pakai untuk mentransfer foto-foto dari kamera orang lain yang di dalamnya ada foto saya. Misalnya nih, dulu waktu ikut trip Derawan, ada banyak foto dari kamera-kamera teman. Foto-foto itu dikumpulkan oleh Agus ke dalam laptopnya, lalu dibagikan ke peserta trip yang mau. Nah, di USB Toshiba inilah saya minta foto-foto tersebut dicopy. Tapi ternyata, laptop Agus tidak dapat mendeteksi USB saya. Sudah dicoba beberapa kali tapi tetap tidak bisa. Entah apa sebabnya. Padahal setelah saya coba di laptop saya (Toshiba), bisa terdeteksi. Saya buka di laptop Acer juga bisa. Sekarang saya buka dari laptop Lenovo juga bisa.

Foto-foto Derawan tidak bisa dicopy ke USB. Akhirnya semua foto yang ada di laptop Agus dicopy ke eksternal hardisk (punya Agus), dan saya boleh pinjam eksternal hardisk itu untuk dibawa pulang. Agus percaya sekali sama saya. Padahal waktu itu kami baru lima hari kenal. Jadi terharu deh. Gara-gara USB dan eksternal hardisk inilah kami jadi bersahabat baik, bahkan Agus sudah saya anggap seperti adik sendiri. Sampai sekarang pun dia baik, dan dia tetap akan selalu jadi seperti adik saya :) *karena kamu sudah saya anggap adik, nurut sama saya ya Gus! :p

Kembali ke USB, saya hampir belum pernah mengandalkan USB untuk penyimpanan foto. Kalaupun iya, sifatnya hanya sementara. Kalau dulu saya biasanya menyimpan foto dalam CD dan komputer, tapi 4 tahun belakangan ini saya lebih suka menyimpan semua foto dalam eksternal hardisk.

Eksternal Hardisk WD yang saya punya kapasitasnya 500GB. Saya beli pertama kali tahun 2011 di Supermall Karawaci. Waktu itu harganya masih Rp 500.000,- Saya tidak tahu berapa harganya saat ini. 

USB masih handal sebagai alat penyimpan data. Manfaatnya pun tak sekedar sebagai alat penyimpan dan pemindah data. Mengutip keterangan dari website agussale.com, USB flash drive juga berguna untuk menjalankan aplikasi portable, menghubungkan ke jaringan nirkabel, meningkatkan kecepatan boot, sebagai pemutar MP3, membuat disk reset password, dan untuk menjalankan situs web.  

MP3 USB di mobil All New Picanto

Selama ini, semua USB pemberian orang selalu saya simpan dengan baik. Tidak saya berikan kepada orang lain karena merupakan barang kenangan. Kalau ada yang minta, saya akan belikan USB lain untuk diberikan :)

O, ya, ada satu USB lagi, ukurannya paling kecil dan paling tipis, KettenWulf. USB MP3 ini saya dapatkan dari KIA sewaktu membeli All New Picanto tahun 2012 lalu. Kata salesnya waktu itu, USB ini memang sudah satu kesatuan dengan perangkat audio. Untuk memasukkan lagu, sama seperti USB lainnya, via laptop. Saya kira USB Toshiba dan KingMax bisa digunakan di mobil, ternyata tidak bisa karena ukurannya tidak cocok.

TravelNBlog ID, terima kasih hadiahnya!

*Semua foto dokumentasi pribadi 

  Others

Author : Katerina

Seorang istri. Ibu dari dua anak remaja. Tinggal di BSD City. Gemar jalan-jalan, memotret, dan menulis.

Share this

Related Posts