Artikel yang saya tulis ini bercerita tentang pengalaman berkunjung ke kawasan Gunung Bromo. Sebuah pengalaman yang selalu indah untuk diceritakan ulang, bahkan berulang-ulang. Jika tahun 2013 lalu VivaLog dan Daihatsu memasukkan kisah Bromo sebagai nominasi pada ajang lomba blog Terios7Wonders, maka kali ini tim majalah Scarf memilihnya untuk menampilkannya dalam Travelogue edisi Womenesia. Alhamdulillah.
Artikel Bromo
Norak-norak bergembira
Ini pengalaman spesial. Spesial karena untuk pertama kalinya tulisan saya dimuat di media cetak. Spesial karena di muat di majalah muslimah urban fashion. Spesial karena dimuat di edisi Womenesia. Spesial karena dimuat pada moment 1st anniversary majalah SCARF.
Spesial karena di edisi womenesia ini ukuran majalahnya lebih besar dari ukuran terbitan sebelum-sebelumnya.
Spesial karena di edisi womenesia ini ukuran majalahnya lebih besar dari ukuran terbitan sebelum-sebelumnya.
Spesial karena yang mengenalkan saya ke majalah ini (termasuk ke editornya) adalah mbak Irawati Prilia. Seorang travel writer aktif yang artikel travelingnya telah dimuat di berbagai media cetak (koran dan majalah), juga di media online. Terima kasih mbak Ira.
Nampang bareng Whulandary Herman (Putri Indonesia 2013)
di halaman The Team sebagai kontributor travelogue
di halaman The Team sebagai kontributor travelogue
Buat kamu muslimah yang melek mode dan segala sesuatu yang berkaitan dengan fashion, namun sesuai dengan citra dirimu sebagai muslimah, majalah Scarf cocok buatmu. Aku baru kenal dengan majalah ini, dan ternyata langsung jatuh hati. Penasaran dengan isinya yang serba serbi? Beli deh Majalah Scarf. Atau bisa follow twitternya di SCARF on Twitter.
Ayeeey :D mb Rien makin keren ajaaaa ^^
BalasHapusYeeay...makasih. Doakan daku ga lupa diri yaw. Hahaha...kayak udah keren banget dah :p
HapusBerarti lain kali pasang fotonya yang lebih bagus ya, Mbak Rien. Biar gak kalah sama modelnya. Atau bahkan bisa2 dilirik jadi model. hehe. Selamat ya, Mbak. Semoga karya2 berikutnya segera menyusul di media. Mbak Rien pasti bisa! :) ira
BalasHapusIya mbak, ntar kalo diminta lagi, aku mau dandan abis. Bila perlu cuci muka pake air kembang dulu haha. Kemarin tuh ga mengira kalo dipajangnya besar gitu mbak, aku kasih seadanya saja hehe jadi pelajaran deh. Wkwkw....yang mau lirik aku jadi model mesti operasi mata dulu mbak *lol
HapusAamiin. Terima kasih banyak ya mbak Ira atas ilmu-ilmunya. Hebat banget bisa punya teman seperti mbak Ira. Baik hati dan murah hati :)
Wooow kereeeen, mbak Rien...
BalasHapusSelamat yaaaa.... :)
Terima kasih mbak. Doakan daku bisa ngikut jejak mbak Dee An yang tulisannya juga sudah kerap masuk majalah dan punya belasan buku antologi ya.
HapusKereeen. sekali lagi, selamaaaat ya mbak.
BalasHapusBtw, setelah ini, bagi-bagi ilmu juga dong biar dimuat di mari :D
Terimong geunaseh, mbak Eki. Waaaah...ilmuku masih cetek mbak. Masih dalam keadaan menimba dan menimba. Kebalik nih sepertinya, mestinya mbak Eki yang membagi ilmunya ke aku :)
Hapuswah selamat mbak yu, siapa tahu ntar bisa reguler ngisi kolom disana :D
BalasHapusTerima kasih, Yo. Aamiin. Doaken yee... :D
Hapusmba rien kereeeeen....
BalasHapuslama tak bersua, blognya makin keren aja :)